Viral! Sunton Capital Diduga Tipu Nasabah Forex, Waspada....
October 25, 2021
Add Comment
Seperti di-cuitkan musisi dan pianis Ananda Sukarlan di akun Twitternya, Sunton Capital mengiming-imingi profit yang cukup besar, di kisaran 5% sampai dengan 20%.
Dia mengisahkan, pada 14 Oktober 2021 lalu pukul 21.27 saat trading terjadi, SuntonFX melakukan margin call di mana grafik dimanipulasi total.
Margin call adalah sistem peringatan yang menunjukkan bahwa dana akun trading sudah tidak mencukupi untuk membuka posisi trading.
"Nah, ketika itu terjadi, biasanya tahap selanjutnya broker kabur dan semua layanan tidak bisa diakses," cuit Ananda Sukarlan, dikutip CNBC Indonesia, Senin (18/10/2021). "Tweehearts, aku ikut sedih untuk kalian yang sudah tertipu "investment" Sunton #suntoncapital . Dimengerti sih, iming-iming profit gede banget, padahal ini money game, ya ikut aja padahal hidup jadi ga tenang, mantengin terus, takut kabur sebelum kalian ambil duit pokoknya. A thread ---," cuit Ananda.
"Terus Instagramnya juga hilang, dan https://suntonfx.id langsung gembok IG nya. Dulu janjinya profit 5-20% sehari. Itu gimana mungkin coba? Dikasih enak dulu beberapa bulan, begitu masuk bulan "kesekian", sistem "maintanance". Tapi tetep bisa deposit, bahkan dikasih bonus 10%!"
"Nah makanya, kalau mau invest, pastikan perusahaannya jelas: foundernya dan directorsnya siapa-siapa aja, gedung-gedung & kantornya di mana," cuit Ananda lagi.
Tak lama berselang, akun Instagram SuntonFX juga menghilang. Dalam pengumumannya di laman Facebook, Sunton Capital Indonesia bahkan menyatakan sejak 1 Juni 2021 sampai dengan 14 Oktober, Sunton Capital Ltd adalah scam dan sudah berakhir. Berdasarkan informasi yang beredar, Sunton Capital adalah broker forex asing yang berasal dari Inggris.
Cara kerja SuntonFX mirip dengan broker pada umumnya. Sebelum melakukan trading, nasabah diminta melakukan deposit minimal US$ 50.
Selanjutnya, manajer investasi akan mengarahkan nasabah untuk melakukan transaksi jual atau beli berdasarkan waktu yang telah ditentukan.
Namun kini, broker tersebut sedang dalam masalah dan banyak nasabah di Indonesia yang dirugikan.
Situs resminya https://suntonfx.id tak bisa diakses lagi, hanya tertulis "Halaman ini merupakan halaman bawaan. Silakan upload konten website Anda."
Sementara itu CNBC Indonesia mengirimkan direct message ke Instagram suntonfx.id pun belum berbalas.
Di Akun Telegram ada Sunton Capital Group dengan member hingga 11.215. Dalam akun Telegram tersebut, dijanjikan profit investasi 40-50-60% dari modal yang diinvestasikan.
"Misalkan kk join plan basic 2juta. Pencairan mopit setiap hari sampai 1 minggu
Hari ke 1=800.000
Hari ke 2=800.000
Hari ke 3=800.000
Hari ke 4=800.000
Hari ke 5=800.000
Hari ke 6=800.000
Hari ke 7=800.000+modal kk 2.000.000."
"Jadi total keseluruhan dalam 1 minggu beserta modal kk.. 7.600.000 kk 1 minggu Pencairan : Per hari 40% mulai hari ke 1-7 dapat 800rb hasil profit setiap hari @Sunton_Capital_ID," tulis akun Telegram tersebut.
CNBC Indonesia mengonfirmasi lebih lanjut mengenai kasus ini kepada Ketua Satgas Waspada Investasi OJK, Tongam L. Tobing.
"Kegiatan Sunton Capital tidak ada izin di Indonesia sehingga ilegal," tegas Tongam, Senin (18/10/2021).