Jadwal Timnas Indonesia vs Singapura Sabtu Malam Ini: Leg 2 Semifinal, Live RCTI
Peluang kedua tim masih sama-sama terbuka. Pada pertemuan pertama, skor 1-1 menjadi hasil akhir. Aturan gol tandang tak dipakai pada laga semifinal Piala AFF edisi ini, sehingga babak perpanjangan waktu hingga adu penalti akan dipakai sebagai penentu bila kedudukan tetap imbang.
Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, berharap bisa menang tanpa melewati adu penalti. "Pada leg pertama, baik kami dan Singapura sama-sama bekerja keras. Namun, bagi kami, hasilnya mengecewakan. Kami akan lebih berusaha keras di leg kedua," kata dia.
"Saya tidak memikirkan tentang pertandingan berlanjut ke adu penalti, meski kemungkinan ke itu terjadi ada juga. Tapi tidak boleh sampai adu penalti."
Menurut Shin, penampilan Singapura di semifinal leg pertama jauh lebih baik ketimbang saat mereka melakoni babak penyisihan. Singapura mengakhiri babak penyisihan di peringkat dua klasemen Grup A setelah meraih tiga kemenangan dan sekali kalah dari Thailand.
"Menurut saya performa para pemain Singapura terlihat lebih baik saat semifinal leg pertama daripada ketika di penyisihan grup. Kami harus bisa menahan pergerakan nomor 9 (Ikhsan Fandi) dan juga nomor 15 (Song Ui-young), dia sangat bersemangat," kata pelatih asal Korea Selatan itu.
"Kami juga harus memperhatikan dua stopper mereka nomor 21 (Saifuwan Baharudin) dan nomor 17 (Irfan Fandi). Kami harus lebih berhati-hati dan menjaga pertahanan dengan baik."
Sementara itu, Timnas Singapura ingin memberikan kado Natal berupa final Piala AFF 2020 untuk suporternya. "Besok Hari Natal, jadi kami mau memberikan hadiah untuk suporter dan persepakbolaan Singapura," kata pelatih timnas Singapura Tatsuma Yoshida dalam konferensi pers virtual sebelum laga, Jumat.
Guna mewujudkan keinginan tersebut, pelatih asal Jepang itu menyiapkan pasukannya agar bisa mengeluarkan potensi maksimalnya. Singapura, menurut Yoshida, harus tampil jauh lebih baik dibandingkan leg pertama untuk mengalahkan Indonesia.
Kekuatan mental saat melawan Timnas Indonesia juga menjadi perhatian karena Singapura berstatus tuan rumah turnamen. "Sebagai tuan rumah, kami merasakan tekanan besar. Namun, pemain selalu termotivasi dan merasa gembira. Saya berharap besok anak-anak berjuang keras untuk para suporter," tutur Yoshida.