WHO Ingatkan Omicron Timbulkan Risiko Sangat Tinggi, Memicu Tsunami Covid-19

WHO Ingatkan Omicron Timbulkan Risiko Sangat Tinggi, Memicu Tsunami Covid-19
Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO mengatakan risiko yang ditimbulkan oleh varian Omicron masih sangat tinggi. WHO merujuk pada melonjaknya kasus Covid-19 secara global pekan lalu.

Menurut WHO, Omicron menyebabkan lonjakan kasus yang cepat di beberapa negara. Varian ini melampuai Delta yang sebelumnya dominan, kata lembaga ini dalam pembaruan epidemiologi mingguan COVID-19.

"Risiko keseluruhan terkait varian baru yang menjadi perhatian Omicron tetap sangat tinggi," kata WHO, Rabu, 29 Desember 2021.

Bukti menunjukkan bahwa varian Omicron lebih cepat penyebarannya dibandingkan varian Delta. Waktu penggandaan dua hingga tiga hari sehingga kasus di sejumlah negara meningkat pesat, termasuk di Inggris dan Amerika Serikat.

"Tingkat pertumbuhan yang cepat kemungkinan adalah kombinasi dari penghindaran kekebalan dan peningkatan transmisibilitas varian Omicron secara intrinsik."

Namun WHO juga menyoroti penurunan kasus di Afrika Selatan hingga 29 persen. Afrika Selatan adalah negara pertama yang melaporkan varian tersebut ke WHO pada 24 November 2021.

Berdasarkan data awal dari Inggris, Afrika Selatan dan Denmark yang saat ini memiliki tingkat infeksi tertinggi di dunia per orang, risiko rawat inap untuk Omicron lebih rendah dibandingkan dengan Delta.

Namun diperlukan data lebih lanjut untuk memahami keparahan Omicron termasuk penggunaan oksigen, ventilasi mekanis dan kematian. WHO mengatakan kasus baru global naik 11 persen dibandingkan minggu sebelumnya. Jumlah kasus baru tertinggi dilaporkan dari Amerika Serikat, Inggris, Prancis, dan Italia.
Share This :
SUBSCRIBE TO OUR NEWSLETTER

Add Your Comments

bold <b>b</b>
italic <i>i</i>
underline <u>u</u>
HTML<code></code> use Parser

Emoticon
Parser
😊
😉
😀
😁
😎
😍
😜
😑
😇
💖
😯
😱
😭
👍
🍻