WHO: Subvarian Omicron BA.2 Cenderung Punya Tingkat Keparahan Sama dengan BA.1

WHO: Subvarian Omicron BA.2 Cenderung Punya Tingkat Keparahan Sama dengan BA.1
Subvarian BA.2 yang muncul dari varian virus corona Omicron tampaknya tidak lebih parah daripada BA.1, kata seorang pejabat Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Selasa, 1 Februari 2022.

Vaksin juga terus memberikan perlindungan serupa terhadap berbagai bentuk Omicron, kata Dr. Boris Pavlin, dari Tim Respons Covid-19 WHO dalam pemaparan online.

Berbagai komentar muncul saat subvarian BA.2 mulai menggantikan subvarian BA.1 "asli" Omicron yang lebih umum di negara-negara seperti Denmark.

Berdasarkan data dari Denmark, negara pertama di mana BA.2 melampaui BA.1, tampaknya tidak ada perbedaan tingkat keparahan penyakit, meskipun BA.2 berpotensi menggantikan BA.1 secara global, tambah Pavlin.

"Melihat negara-negara lain di mana BA.2 sekarang menyalip, kami tidak melihat lonjakan rawat inap yang lebih tinggi dari yang diperkirakan," katanya.

BA.2 lebih menular daripada BA.1 yang lebih umum dan lebih mampu menginfeksi orang yang divaksinasi, menurut sebuah penelitian Denmark yang menganalisis infeksi virus corona di lebih dari 8.500 rumah tangga Denmark antara Desember dan Januari.

Subvarian itu sudah menjadi dominan di Filipina, Nepal, Qatar, India dan Denmark, kata Pavlin. “Vaksinasi sangat melindungi terhadap penyakit parah, termasuk untuk Omicron. BA.2 dengan cepat menggantikan BA.1. Dampaknya tidak mungkin substansial, meskipun lebih banyak data diperlukan," tambahnya.
Share This :
SUBSCRIBE TO OUR NEWSLETTER

Add Your Comments

bold <b>b</b>
italic <i>i</i>
underline <u>u</u>
HTML<code></code> use Parser

Emoticon
Parser
😊
😉
😀
😁
😎
😍
😜
😑
😇
💖
😯
😱
😭
👍
🍻