Pengakuan Singkat Zidane soal Peluang Latih Manchester United
Solskjaer hingga saat ini belum bisa mempersembahkan satu gelar pun sejak menjabat pada 2018 lalu.
Manajer asal Norwegia itu nyaris melakukannya musim lalu, andai Setan Merah tak kalah di final Liga Europa dari Villarreal.
Musim ini, Solskjaer telah mendapatkan tambahan skuad yang megah dengan mendatangkan Jadon Sancho, Raphael Varane dan Cristiano Ronaldo.
Namun, kedetangan pemain-pemain bintang itu justru semakin memberikan tekanan untuk dirinya meraih gelar untuk United.
Dan yang teranyar, fans MU kecewa berat timnya menelan kekalahan dari Young Boys Bern 1-2 di fase grup F Liga Champions 2021/2022, Rabu kemarin.
Seperti biasa, tagar Ole Out pun menggema di Twitter. Banyak pencinta MU menilai, tim Setan Merah sudah bertabur bintang kelas dunia, namun strategi pelatih masih amburadul.
Dan situasi inilah yang membuat Zidane kembali dirumorkan sebagai sosok yang tepat untuk MU. Namun, mantan pelatih Real Madrid itu mengaku tidak memiliki rencana untuk menangani MU.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh agen Zidane, Alain Migliaccio. "Dia sama sekali tidak tertarik untuk menangani MU," kata Migliaccio, dikutip Mirror.
Zidane saat ini sedang menganggur sejak akhir musim lalu. Dia gagal mempersembahkan gelar juara untuk Real Madrid pada musim 2020/2021.
Zidane akhirnya memutuskan untuk mundur dari kursi pelatih Real Madrid. Ini adalah kali kedua pelatih berusia 48 tahun itu mundur dari Los Blancos.
Zidane sebelumnya pernah mundur sebagai pelatih Los Blancos pada 2018. Zizou berhasil mempersembahkan dua gelar La Liga dan tiga Liga Champions selama menangani El Real.