Ukraina Klaim Tangkap 200 Tentara Rusia: Ada Remaja 19 Tahun
February 27, 2022
Add Comment
“Kami menangkap sekitar 200 tentara Rusia, beberapa di antaranya berusia 19 tahun, tidak terlatih sama sekali, perlengkapannya buruk," kata Pejabat Pertahanan Kedutaan Besar Ukraina di AS, Mayor Jenderal Borys Kremenetsky dikutip dari CNN, Minggu (27/2).
"Kami memperlakukan mereka sesuai Konvensi Jenewa, seperti hukum humaniter internasional," tambah dia.
Selain itu, Kremenetsky mengatakan, para tentara Rusia yang ditangkap itu diizinkan untuk menghubungi orang tua mereka. Termasuk diberikan makanan dan minuman.
Lebih lanjut, Kremenetsky mengatakan Ukraina akan terus bekerja sama dengan AS dalam menghadapi invasi Rusia. Mereka masih membutuhkan banyak dukungan terutama bantuan militer.
"Ada daftar persyaratan penting, dan kami masih membutuhkan lebih banyak kemampuan. Saya dapat meyakinkan Anda bahwa apa yang kami terima sudah digunakan dengan cara yang benar," kata Kremenetsky.
Sementara Rusia belum memberikan tanggapan atas klaim yang disampaikan oleh Ukraina ini.
Namun hingga Sabtu (26/2) dini hari, pertempuran di Ukraina masih terus berlangsung.
Dalam beberapa foto yang beredar, terlihat banyak kendaraan milik militer Rusia hancur.
Sedangkan Ukraina melaporkan jumlah korban jiwa dari pihak Rusia pada hari kedua invasi pada Jumat (25/2) mencapai 1.000 orang.
Ukraina menduga jumlah korban tersebut merupakan korban terbanyak Rusia akibat perang dalam kurun waktu 1x24 jam.